Air Circuit Breaker atau ACB Breaker

ACB Breaker atau Air Circuit Breaker adalah sebuah pemutus sirkuit yang digunakan untuk mengamankan instalasi listrik dari hubung singkat dan beban berlebih. 

Air Circuit Breaker ini khusus digunakan pada industri atau manufaktur yang menggunakan instalasi listrik dengan arus yang sangat besar hingga mencapai 6300 Ampere.

Pengertian ACB

kepanjangan ACB adalah Air Circuit Breaker dimana alat ini digunakan untuk mengamankan instalasi listrik dari hubung singkat dan beban berlebih. 

Sesuai dengan namanya yaitu Air Circuit Breaker jadi alat pengaman ini memanfaatkan "air" atau dalam bahasa indonesia adalah "udara" untuk memadamkan busur api.

Busur api ini terjadi ketika proses "switching" atau pemutusan aliran listrik, karena arus yang sangat besar yaitu sesuai dengan rating arus maksimal ACB yang bisa mencapai 6300 Ampere.

Fungsi ACB

Seperti dijelaskan diatas bahwa Air Circuit Breaker ini mempunyai beberapa fungsi yaitu :

1. Memutus aliran listrik ketika terjadi beban berlebih
   
   Beban berlebih ini terjadi saat beban yang terpasang melebihi rating ACB. Rating ACB ini sangat bervariasi yaitu bahkan sampai 6300 Ampere.
   
   
   Misalkan rating ACB yang digunakan adalah 3600 Ampere, kemudian beban listrik yang digunakan melebihi kapasitas arus tsb. Maka ACB akan langsung memutus aliran listrik pada instalasi listrik tersebut.
   
   
2. Memutus aliran listrik ketika terjadi hubung singkat
   
   Hubung singkat ini mengakibatkan lonjakan arus yang luar biasa besar. Lonjakan arus ini sangat berbahaya bagi peralatan elektronik yang terpasang pada instalasi listrik tsb.
   
   Untuk itu ketika terjadi hubung - singkat ACB akan langsung memutus aliran listrik, sehingga peralatan listrik yang terpasang dapat aman dari kerusakan.
   
   
3. Memadamkan busur api saat proses "Switching" atau pemutusan aliran listrik
   
   Ketika proses pemutusan aliran listrik atau "switching" pada ACB, kemungkinan besar terjadi bunga api dikarenakan arus yang sangat besar.
   

   

   Jadi ACB ini memanfaatkan udara untuk memadamkan busur api dengan cara mengarahkannya ke atas, dimana terdapat ruangan yang disiapkan khusus untuk memadamkan busur api.

Cara Kerja ACB

Sesuai dengan namanya ACB ini memanfaatkan "udara" untuk meredam busur api yang terjadi pada saat proses switching karena arus yang sangat besar.

Jadi udara pada tekanan atmosfer digunakan untuk meredam busur api yang terjadi pada saat proses "switching" atau maupun gangguan. Gangguan yang dimaksud adalah hubung singkat atau beban berlebih.

Perbedaan ACB dan MCCB ini adalah ACB digunakan untuk memproteksi sumber listrik sementara itu MCCB digunakan untuk memproteksi beban listrik yaitu motor listrik.

Berbagi :